Arang merupakan bahan bakar yang berwarna hitam dan dibuat dari bara kayu,selain itu kegunaan Arang dapat digunakan untuk memasak, salah satunya membakar sate hingga bermanfaat untuk tanaman kebun dan tanaman hias.
Biasanya arang yang digunakan adalah jenis arang kayu, arang sekam, arang bubuk kayu, dan arang batok atau tempurung kelapa.
Memang, belum banyak diketahui oleh orang awam,tetapi, para petani maupun orang-orang yang hobi berkebun akan lebih tahu perihal manfaat arang untuk tanaman.
Harganya yang terjangkau, arang juga mudah didapatkan dari limbah pertanian seperti sekam padi, tongkol jagung atau tempurung kelapa.
Berikut kami sajikan Manfaat Arang Untuk Tanaman, cek selengkapnya :
1. Sebagai Kondisioner Tanah
Arang bisa berfungsi untuk kondisioner tanah yang begitu baik.
Berkat kandungan kaliumnya yang begitu tinggi, arang bisa digunakan untuk menggantikan kapur ke campuran aditif tanah.
Terlebih lagi,kalian juga dapat menggunakannya untuk menyelimuti insektisida organik ataupun gulma, sebab bisa membantu mempercantik mulsa serta membawanya pada pH optimal, terutama untuk bunga mawar.
Pengisi Wadah
Manfaat arang yang ke 2 yaitu untuk mengisi wadah ataupun pot. Jika kalian sering mengisi pot menggunakan batu di bagian bawahnya, klaian bisa menggantinya dengan arang kayu yang alami.
Arang jadi pilihan yang baik sebab lebih ringan dibandingkan kerikil serta batu.
Itulah sebabnya, pot yang diisi arang bisa membuatnya lebih ringan serta lebih mudah untuk dipindahkan.
2. Sebagai Aditif pada Tanah
Manfaat arang yang ketiga itu sebagai aditif di tanah. alasan mengapa campuran tanah yang dibeli dari toko mengandung arang.
Saat dimasukkan ke pot tanah, arang bisa menyerap bau kompos serta kotoran sembari menjaga integritas nutrisi campuran tetaplah utuh.
kalian bahkan bisa menambahkan beberapa pelet arang ke campuran pot Anda, jika baunya masih terlalu berlebihan.
3. Penetral Herbisida
Manfaat arang yang ke 4 yaitu untuk menetralkan hebrisida. Senyawa ini herbisida seringkali mempunyai waktu bertahan yang lumayan lama di tanah.
Senyawa ini cenderung bertahan kurang lebih beberapa tahun, bahkan ketika tanaman mati.
Hal ini mengakibatkan lingkungan pertumbuhan yang tidak baik untuk tanaman kalian di masa depan.
Jika kalian bermaksud memakai area yang terkena herbisida Isoxaben ataupun Oryzalin,tambahkan sedikit arang kayu keras ke dalam tanah sebelum kita mengerjakan penanaman.
Ini dapat memiliki tujuan ganda, yaitu untuk mengencerkan herbisida serta mencegah potensi masalah pertumbuhan untuk perkembangan tanaman secara optimal.
4. Membersihkan Pestisida
Manfaat arang yang ke 5 adalah untuk membersihkan pestisida,kualitas penyerapan arang bisa aktif, ditambah dengan sifatnya yang tak beracun, membuat arang ideal untuk menetralkan efek berbahaya yang berasa dari pestisida.
Secara ilmiah, campuran satu pon arang yang tercampur dalam satu galon air, telah cukup untuk merawat serta membersihkan penumpukan pestisida pada kira kira 100-150 kaki persegi tanah.
Jika area yang terdampak terlalu besar untuk disebarkan secara manual, kalian dapat menyemprotkannya ke semiua area untuk menghilangkan pestisida superfisial.
jika perlu diingat, bahwa arang hanya memiliki fungsi untuk pestisida organik, tidak untuk pestisida sintetis.
5. Mulsa Arang
Manfaat arang yang selanjutnya adalah sebagai mulsa. Tidak mesti membutuhkan bahan tanaman berwarna cokelat ataupun hijau untuk dijadikan untuk mulsa.
Mulsa dengan arang hitam juga tidak jauh beda dan tergolong sama efektifnya.
Mulsa arang ini menciptakan penutup pelindung di bagian atas permukaan tanah dan juga mencegah kelembapan keluar dari dalam tanah.
Arang bertujuan mencegah pertumbuhan gulma dalam prosesnya. Menggunakan lapisan arang untuk mulsa di sekitar tanaman berwarna terang ialah cara unik untuk menciptakan tampilan berbeda.
6. Perlindungan Anti Jamur
Manfaat arang yang terakhir adalah untuk melindungi tanaman dari serangan jamur.
Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam Frontiers in Plant Science dibuktikan bahwa menambahkan arang ke tanah adalah strategi efektif untuk mengelola serta mengurangi infeksi jamur di para tanaman.